Apa itu Masinis ?
Masinis adalah
seseorang yang bertugas dan bertanggung jawab untuk menjalankan kereta api.
Kata “masinis” sendiri sebenarnya berasal dari bahasa Belanda. Istilah dalam
bahasa Belanda sampai saat ini masih banyak digunakan dan dijumpai di
lingkungan PT.Kereta Api Indonesia (Persero) karena memang faktor sejarah lahir
dan perkembangan kereta api di Indonesia yang didominasi dengan campur tangan
bangsa Belanda yang pada waktu itu memang sedang menjajah negeri kita tercinta ini.
Masinis yang merupakan kata serapan dari bahasa Belanda,
yaitu “Machinist”. Kata “Machinist” sendiri sepertinya merupakan kata
serapan dari Bahasa Inggris “Mechanic”, yang artinya kurang lebih adalah
“Seseorang yang cakap dalam pekerjaan memperbaiki atau mengoperasikan mesin”.
Disebut Masinis karena pada awalnya dulu petugas yang diberikan tanggung jawab untuk
mengoperasikan kereta api adalah Juru Mesin atau Teknisi Lokomotif.
Dalam tugasnya menjalankan kereta api, masinis dibantu oleh
asisten masinis. Masinis dan Asisten Masinis adalah dua petugas yang selalu
berada di kabin lokomotif. Adapun untuk menjadi masinis, seseorang harus
terlebih dahulu pernah menjalankan dinas sebagai Asisten Masinis setidaknya
selama 6 (enam bulan). Masinis dan Asisten Masinis dalam unit kerjanya
dikategorikan sebagai Awak Kereta Api (Crew Kereta Api).
Dalam menjalankan rangkaian kereta apinya, Masinis mempunyai
kewajiban untuk menjalankan, mempercepat, memperlambat dan memberhentikan
rangkaian kereta apinya sesuai dengan perintah-perintah yang diberikan. Adapun perintah
kepada masinis untuk menjalankan, mempercepat, memperlambat dan memberhentikan
rangkaian kereta apinya bisa diberikan melalui semboyan-semboyan kereta api
yang tertuang di Peraturan Dinas 3 (PD3). Semboyan itu sendiri terdiri dari
:
b. Pemberitahuan tentang kondisi jalur, pembeda, batas dan petunjuk tertentu yang diperagakan oleh marka.
Dari penjelasan di atas tadi kita bisa mengambil kesimpulan
bahwa untuk bisa memenuhi syarat menjadi Masinis maka harus hafal dan paham
mengenai semua semboyan-semboyan yang terdapat di Buku Peraturan Dinas 3 (PD
3). Namun tentunya untuk diberikan tanggung jawab menjadi masinis tidak cukup bermodal hafal
dan paham tentang semboyan-semboyan yang ada di PD3 ya guys, karena masih
banyak syarat-syarat penting lainnya untuk memenuhi kualifikasi sebagai masinis.
Adapun untuk memenuhi kebutuhan akan masinis-masinis yang
handal dan memenuhi kualifikasi untuk mengoperasikan kereta api, maka PT.Kereta
Api Indonesia (Persero) mendidik para calon masinis di sekolahnya para calon
masinis yaitu, Balai Pendidikan Teknik Traksi (BPTT) Darman Prasetyo.
BPTT Darman Prasetyo ini sendiri letaknya ada di Kota Gudeg, Yogyakarta,
tepatnya di seberang Stasiun Lempuyangan. Calon masinis yang disekolahkan di
BPTT tentunya merupakan orang-orang yang sebelumnya telah lulus tahap seleksi penerimaan
pegawai PT. Kereta Api Indonesia (Persero) bagian masinis. Namun tidak menutup
kemungkinan, unit lain seperti Pegawai Dipo Lokomotif, Kondektur, dll
disekolahkan di BPTT untuk menjadi calon masinis jika perusahaan menganggap hal
tersebut dibutuhkan dan pegawai terpilih tentunya sudah dilakukan tes kelayakan
untuk menjadi masinis.
Sepertinya cukup sampai di sini dulu pengenalan tentang
masinis kereta api ya guys. Untuk topic-topik lain seperti persyaratan menjadi
masinis, pendidikan masinis, gambaran tentang pekerjaan dan tugas masinis, alur
dinasan masinis, dan lain-lainnya akan kami ulas di artikel yang lain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar